MEMOonline.co.id, Pamekasan - Dalam rangka memenuhi panggilan Allah SWT ke Tanah Suci Mekkah, Mahasiswa baru Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura izin cuti, Kamis (19/07/2018).
Pemuda asal Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur yang berumur 19 tahun itu yang menjadi Calon Jama'ah Haji (CJH) atas nama Ainur Risqi Firmansah, yang diterima di Prodi Perbankan Syari'ah (PBS) Jurusan Ekonomi Bisnis Islam (Ebis), akan berangkat dari kloter 22 di Kotanya (Sampang).
Ainur bisa berangkat ke Tanah Suci Mekkah, memenuhi panggilah Allah SWT menabung sejak tahun 2011 dulu, yang lebih belakang dari kedua orang tuanya (daftar 2010 orang tuanya).
Beruntungnya, Ainur bersama kedua orang tuanya bisa diberangkatkan berbarengan oleh Pemerintah Kabupaten Sampang pada tahun 2018 saat ini, yang kebetulan saat ini masih ada program peralihan tahun.
Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama IAIN Madura, Mohammad Hasan mengatakan, sangat mendukung sekali dengan kegiatan yang dilaksanakan Ainur (berangkat haji).
"Untuk izin cuti dan izin kepada setiap dosen biar sayang yang ngurus semuanya, jadi saudara Ainur tak usah repot-repot mengurusnya sendiri," ucap Moh. Hasan sembari mengatakan, hitung-hitung sebagai amal ibadah dan mendapatkan barokah orang yang mau berangkat haji.
Ia menyampaikan, dirinya akan tetap memberi izin cuti untuk Institusi Kampus, tapi untuk program PBAK (Ospek) saudara Ainur harus tetap mengikutinya tahun depan, karena penentu kelulusan di PBAK, bukan hanya dipendaftaran saja.
"Kami harap saudara Ainur berangkat dan pulangnya selamat sampai tujuan. Otomatis pihak kampus sangat bangga memiliki mahasiswa yang sudah haji," ujarnya.
Lebih lanjut, Moh. Hasan menuturkan, kami harap setelah Ainur pulang nanti tanggal 4 September dapat menjadi panutan dan percontohan akhlak dan tatak ramanya bagi mahasiswa lain. (Faisol)