Batu Guide Community Gelar Kongres Luar Biasa ke - 2

Foto:Doni, ketua pelaksana (kanan) dan Oding, ketua terpilih BGC (kiri)
928
ad

MEMOonline.co.id, Kota Batu - Batu Giude Community (BGC) menggelar kongres luar biasa ke 2, di Kali Watu Rafting, Jalan Kastubi, No 17, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, Rabu (9/1/2019).

Kegiatan kali ke dua ini digelar mulai krmarin (8/1/2019), yang diawali dari Bimtek masalah ke organisasian, kegiatan itu dilakukan satu hari full dari pagi sampai malam.

"Untuk hari kedua tepatnya pada (9/1/2019) Januari itu, kita memulai kongres luar biasa yang kedua untuk Batu Guide Community di tahun 2019 ,dimana untuk tujuannya yang pertama adalah di sini sebagai acara pengunduran diri dari ketua BGC sebelumnya, yaitu Ilham adilia atau Uya", kata Doni selaku ketua pelaksana.

Pada acara itu juga sebagai pemilihan ketua baru untuk Batu Guide Community dalam masa jabatan 2019-2024.

"Ketua terpilih saat ini Oding, ada beberapa pengurus baru yang tadi juga sekaligus dilantik, ke depannya tentu saja BGC diharapkan bisa lebih bermanfaat lagi tentunya, tidak hanya untuk masyarakat Kota Wisata Batu saja melainkan untuk pengunjung wisatawan Kota Batu," terang dia.

Saat ini anggota BGC yang aktif berjumlah 42 orang, ada yang baru ada yang juga sudah lama.

"Acara ini tadi dihadiri sekitar sepuluh undangan dan, undangan yang hadir dari Disparta, PHRI, Pokdarwis, dan dari para pelaku usaha wisata di Kota Batu, serta Kaliwatu Rafting selaku tuan rumah," urai Doni.

Sementara itu Oding Alfariza Efendi selaku ketua BGC terpilih mengatakan, untuk program ke depan dirinya bersama anggotanya bakal fokus ke pusat informasi wisata yang ada di Kota Batu.

"Ya, dari pusat informasi tersebut nanti akan mendapatkan banyak sekali manfaat bagi para wisatawan dan pelaku pariwisata itu sendiri. Dan untuk misi ke depan BGC 2019-2024 nanti kita akan lebih bakal fokus ke desa juga. Sebab, kita semua berasal dari wong ndeso (orang desa) orang agraris yang begitu kental dengan kultur budayanya.

Sebagai orang Batu asli Oding merasa terpanggil untuk bisa berbakti kepada desanya.

"Potensi wisata desa di Kota Batu ini banyak, namun terbatas dengan SDM yang kita miliki. Ya, jadi tinggal pengemasannya saja, dan kedepannya kita lebih terjun ke desa untuk mendampingi teman-teman para pelaku wisata yang ada di desa-desa.

Oding menambahkan, untuk mewujudkan itu semua pihaknya juga selalu bekerjasama dengan Dinas Pariwisata Pemkot Batu.

"Kami juga bekerjasama dengan Dinas Pariwisata, selain itu kita juga bekerjasama dengan masyarakat. Harapan kami agar bersinergi dan bisa menjalin bukan hanya bisnis saja, tapi juga menjalin hubungan emosional," ujar dia.

Oding berharap agar semua yang BGC lakukan dapat diterima oleh teman - teman para pelaku wisata yang lainnya.

"Kita akan bangun kerja sama yang lebih baik lagi, sekarang kita juga sudah bekerjasama dengan semua stakeholder yang yang ada di Kota Batu dan Malang Raya, dan kita berharap agar teman - teman semua ikut mendukung demi majunya pariwisata Indonesia," pungkasnya. (Risma/diens)

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Sumenep- Anggota DPRD Kabupaten Sumenep, Hairul Anwar, mendesak pemerintah kabupaten memperketat pengawasan distribusi pupuk...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Achmad Fauzi Wongsojudo memenuhi harapan warga Desa Tanjung Kiaok dan Sepanjang, Kecamatan Sapeken, Sumenep, Madura,...

MEMOonline.co.id, Jakarta- Dunia Pers Indonesia kembali kehilangan sosok tokoh yang berdedikasi dan penuh...

MEMOonline.co.id, Jember- Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, pemerintah Desa Suren, Kecamatan Ledokombo, Kabupaten Jember, berikrar...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Pengasuh Pondok Pesantren Musyawirin di Desa Pagerungan Kecil, Pulau Sapeken, Kiai Makki, menyambut hangat kunjungan...

Komentar