Foto: Pensiunan PJKA Sesaat Setelah Dievakuasi
Geger ! Pensiunan PJKA Ditemukan Tewas Mengapung di Sungai
Foto: Pensiunan PJKA Sesaat Setelah Dievakuasi
MEMOonline.co.id, Banyuwangi-Seorang pensiunan PJKA di Banyuwangi, yakni
Ardjamo (83), warga Dusun Terongan RT.02/07 Desa Kebunrejo, Kecamatan Kalibaru, ditemukan tidak bernyawa, di aliran sungai serumprit wilayah Dusun Terongan, Selasa (22/1/2017) sekitar pukul 10 .00 WIB.
Mayat pensiunan PJKA itu ditemukan pertamakali oleh Agus (50), warga setempat dalam keadaan sudah mengapung disungai.
"kami sedang bekerja memanen cabe, disaat melintas dipinggir sungai saya melihat sebuah kepala yang sebelumnya saya kira sebuah kelapa, setelah saya amati ternyata itu benar kepala manusia. Khawatir terjadi hal yang tidak diinginkan, saya beritahukan pada Saudara Mesrai (65), selaku ketua RT setempat, yang kebetulan saat itu bersama saya, mesrai pun melaporkan ke pada kadus dan masarakat setempat.
"Setelah dilakukan pertolongan ternyata korban sudah tidak bernyawa," terang Agus.
Menurut informasi dilapangan, korban diketahui merupakan seorang pensiunan PJKA yang hendak mengambil gaji pensiunanannya ke Kecamatan Glenmore.
Korban diketahui meninggalkan rumah pada hari sabtu (20/1/2018) sekitar jam 14.00 wb.
Menurut keterangan warga, korban juga mengidap sebuah penyakit pikun.
"Sudah tiga hari bapak saya pergi meninggalkan rumah, biasanya bapak selalu minta antar bila akan mengambil gaji, dan selama kepergiannya kami sekeluarga sudah berusaha mencari dan sudah melaporkan ke Kepolisian. Namun hasilnya nihil,memang bapak saya sedikit agak pikun maklum usianya sudah lanjut," tutur Rini sedih.
Dirumah duka Petugas Puskesmas Kalibaru Dr.Feby didampingi Kapolsek Kalibaru AKP Abdul Jabar SH, saat dikonfirmasi terkait hasil penyelidikan terhadap korban, mengatakan tidak ada tanda-tanda bekas penganiayaan pada tubuh korban.
"saat kami lakukan pemeriksaan pada tubuh korban, koeban diperkirakan meninggal kurang dari 16 jam yang lalu, tidak ada bekas penganiayaan dan atas permintaan dari pihak keluarga tidak dilakukan otopsi,"tutur feby.
Korban meninggalkan seorang istri dan seorang anak. Allmarhum saat ini dimakamkan di TPU setempat.(Gendut/diens)
THIS IS AN OPTIONAL
Technology
Kesejahteraan Petani Sumenep Jadi Atensi Prioritas Paslon Fauzi-Imam di Debat Kedua Pilkada
MEMOonline.co.id, Sumenep- Dalam debat publik kedua Pilkada Sumenep 2024, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sumenep, Fauzi-Imam (FAHAM),...
Diduga Tambal Sulam Disulap, Jalur Penunjang Pertanian Desa Klanting Dikeluhkan
MEMOonline.co.id, Lumajang- Akses jalan Dusun Wringinsari Desa Klanting Kecamatan Sukodono Lumajang, menjadi...
Tudingan Liar Permainan Pupuk Bersubsidi di Sampang, Ini Kata Abdullah Hidayat
MEMOonline.co.id, Sampang- Isu-isu liar terkait permainan pupuk bersubsidi di kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur menjadi perbincangan hangat di...
Patut Ditiru, Jalan Sepanjang 4.470 Meter di Sampang Pakai Dana Swadaya
MEMOonline.co.id, Sampang- Jalan desa yang terletak di desa Batuporo Barat, kecamatan Kedungdung, kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur patut...
Yakin Hasil Survei Warung Kopi, Ketua Banggar DPR RI Optimis Pasangan "FAHAM" Menang 70% di Pilkada Sumenep 2024
MEMOonline.co.id, Sumenep- Keyakinan Ketua Banggar DPR RI, MH Said Abdullah, mengenai kemenangan pasangan calon (Paslon) Achmad Fauzi Wongsojudo dan...
Komentar