MEMOonline.co.id, Bogor - Salah satu wartawan media online mendapatkan perlakuan kasar dari Satpol PP, saat berusaha melakukan konfirmasi terhadap beritanya.
Adalah Iwan Kurniawan, wartawan media suaraindonesia-news.com biro Bogor yang berniat untuk mengkonfirmasi kebenaran mengenai pemberitaan.
“Saya berniat untuk mengonfirmasi berita tentang dugaan perselingkuhan yang dilakukan oleh Kasi Kesra Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, H. Dian,” tutur Iwan melalui sambungan telepon. Rabu (14/2/2018).
Iwan menuturkan bahwa H. Dian sebenarnya ada di ruang kerjanya namun ketika dirinya berusaha mengonfirmasi berita tersebut, sontak H. Dian memanggil Satpol PP untuk mengusirnya dari lokasi, Rabu (14/2) sekira jam 12:30 WIB.
Iwan menguraikan beberapa tindakan yang dilakukan oleh Satpol PP tersebut karena dirinya menolak untuk keluar dari Kantor Kecamatan tersebut.
“Saya dicekik dengan tangan kirinya, lalu saya bilang apa-apaan ini sembari melakukan perlawanan, kemudian satpol PP itu berusaha menarik kerah baju saya dan tangan kanannya memukul saya,” terang Iwan.
Bahkan Iwan mengatakan dirinya dicaci maki dan ditantang berkelahi oleh Satpol PP tersebut.
“Tidak hanya mencaci maki saja tapi dia (Satpo PP, red) nantang saya bertengkar, dengan kalimat, sekarang mau kamu apa, ayo sekarang mau apa dengan saya,” terang Iwan menirukan ucapan Satpo PP.
Tak terima perlakuan kasar terhadap dirinya, Iwan pun melaporkan perlakuan kasar tersebut ke Polsek Sukaraja.
Saat berita ini dirilis, video amatir mengenai perlakuan kasar kepada Iwan, wartawan suaraindonesia-news.com ini telah tersebar di berbagai media. (Zai/diens)